Berikut ini beberapa bahasa tubuh yang biasanya menggambarkan sifat dan
perasaan seseorang. Kita juga sering menyebutnya sebagai bahasa non
verbal.
- Duduk dengan kaki tidak disilang : keterbukaan, reseptif, macho, dingin.
- Menggaruk kepala : bingung, gugup, tidak sabar.
- Menarik-narik kuping : siap untuk menginterupsi, mendengarkan dengan penuh perhatian.
- Menyentuh hidung atau tulang rahang : bimbang, kontemplasi (berpikir).
- Membuka dan melebarkan telapak tangan: murah hati, terbuka, tidak yakin.
- Meletakkan tangan di bibir: tidak sabar, diam, berpikir dalam.
- Meletakkan tangan pada lutut, atau bersandar ke depan: siap, meregang, perhatian.
- Mengepalkan tinju: kuat, marah, kontrol.
- Memasukkan tangan dalam kantong: menyembunyikan arti, santai, atmosfer dingin.
- Mengangkat bahu: tidak pasti, negatif, leher yang tegang.
- Mendekapkan tangan ke belakang: otoritas, rendah hati, layanan.
- Melihat ke bawah: berpikir dalam, bosan, merasakan emosi.
- Jari-jarinya membentuk menara: percaya diri, jemu, licik, hambatan.
- Memegang suatu objek: menjangkau, permusuhan, jarak.
- Mengatupkan telapak tangan ke dada: terganggu oleh suatu pemikiran, permusuhan, defensif.
- Mengatupkan kedua tangan: dukacita, antisipasi, kepercayaan diri.
- Melakukan kontak mata: berminat, marah, jemu, tidak percaya.
Sumber